Sepanjang jalan di pusat kecamatan Rowosari Kendal sesak
memacetkan lalu lintas pada perayaan karnaval HUT RI ke-69 pada Rabu siang 27/8.
Acara yang dipandegani pemerintah Kecamatan Rowosari ini diikuti seluruh desa
di kecamatan setempat. Juga lembaga pendidikan mulai PAUD, TK, SD, MI, SMP,
MTs, SMA, MA, dan SMK. Juga para penonton yang merangsek ke jalan raya
menyaksikan deville yang lewat.
Tak terkecuali MA DARUSSA’ADAH Rowosari yang aktif
mengikuti karnaval setiap HUT RI. Berbagai banyak kreasi siswa ditampilkan pada even tahunan ini. Seperti siswa
yang mengikuti ekstra pramuka yang berbaris di garda depan membawa bendera
merah putih dan tandu dengan bendera almamater.
Disusul barisan berikutnya
dengan seragam almamater khas Madrasah Aliyah Darussa’adah Rowosari.
Barisan kreasi siswa berikutnya dengan mengenakan pakaian Silat Setia Hati Terate(PSHT). Perlu diketahui, PSHT MA Darussa’adah Rowosari kerap menjuarai even di tingkat Propinsi.
Dilanjutkan kreasi siswa dengan pakaian adat khas pedesaan sebagai symbol kehidupan masyarakat Indonesia di masa lampau. Dengan pakaian adat khas Jawa juga sebagai bukti bahwa Indonesia masih kuat memegang tradisi adat masing-masing.
Tak ketinggalan, sepasang pengantin juga ditampilkan MA Darussa’adah. Bukan sekedar tampil menarik, tapi mengandung makna kemesraan antar warga Negara yang hidup dalam naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Pada deville terakhir, kreasi siswa berupa mobil tempur sebagai pengingat bahwa para pejuang kemerdekaan, dulu harus berjuang mati-matian melawan bombardir kaum penjajah.
Acara berlangsung aman, meriah, dan terkendali. Seluruh petugas
keamaan dan kepolisian aktif mengatur lalu lintas. Acara berakhir pukul 17.00
WIB, dan jalan raya kembali normal seperti biasanya. SM*
Jempol.... bos!!! MERDEKA... MERDEKA... MERDEKA
BalasHapusMerdeka....
Hapus